STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
STANDAR KOMPETENSI (SK) &
KOMPETENSI DASAR (KD)
MATA PELAJARAN:
SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM ( SKI )
KELAS III - VI SEMESTER 1 & 2
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL),
STANDAR KOMPETENSI (SK) & KOMPETENSI DASAR (KD)
MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
MADRASAH IBTIDAIYAH
A. Latar Belakang
Di dalam UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dinyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka salah satu bidang studi yang harus dipelajari oleh peserta didik di Madrasah adalah pendidikan agama Islam, yang dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.
Pendidikan Agama Islam di Madrasah Ibtidaiyah terdiri atas empat mata pelajaran, yaitu: al-Qur’an-Hadits, Aqidah-akhlak, fiqh, dan tarikh (sejarah) kebudayaan Islam. Masing-masing mata pelajaran tersebut pada dasarnya saling terkait, isi mengisi dan melengkapi. Al-Qur’an-Hadits merupakan sumber utama ajaran Islam, dalam arti ia merupakan sumber aqidah-akhlak, syari’ah/fiqih (ibadah, muamalah), sehingga kajiannya berada di setiap unsur tersebut. Aqidah (ushuluddin) atau keimanan merupakan akar atau pokok agama. Syariah/fiqih (ibadah, muamalah) dan akhlak bertitik tolak dari aqidah, yakni sebagai manifestasi dan konsekuensi dari aqidah (keimanan dan keyakinan hidup). Syari’ah/fiqih merupakan sistem norma (aturan) yang mengatur hubungan manusia dengan Allah, sesama manusia dan dengan makhluk lainnya. Akhlaq merupakan aspek sikap hidup atau kepribadian hidup manusia, dalam arti bagaimana sistem norma yang mengatur hubungan manusia dengan Allah (ibadah dalam arti khas) dan hubungan manusia dengan manusia dan lainnya (muamalah) itu menjadi sikap hidup dan kepribadian hidup manusia dalam menjalankan sistem kehidupannya (politik, ekonomi, sosial, pendidikan, kekeluargaan, kebudayaan/seni, iptek, olahraga/kesehatan, dan lain-lain) yang dilandasi oleh aqidah yang kokoh. Sedangkan tarikh (sejarah) kebudayaan Islam merupakan perkembangan perjalanan hidup manusia muslim dari masa ke masa dalam usaha bersyariah (beribadah dan bermuamalah) dan berakhlak serta dalam mengembangkan sistem kehidupannya yang dilandasi oleh aqidah.
Pendidikan agama Islam (PAI) di Madrasah Ibtidaiyah yang terdiri dari empat mata pelajaran tersebut memiliki karakteristik sendiri-sendiri. Al-Qur’an-Hadits, menekankan pada kemampuan baca tulis yang baik dan benar, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, serta mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari. Aspek aqidah menekankan pada kemampuan memahami dan mempertahankan keyakinan/keimanan yang benar serta menghayati dan mengamalkan nilai-nilai al-asma’ al-husna. Aspek Akhlak menekankan pada pembiasaan untuk melaksanakan akhlak terpuji dan menjauhi akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari. Aspek Fiqh menekankan pada kemampuan cara melaksanakan ibadah dan muamalah yang benar dan baik. Sedangkan aspek Tarikh & kebudayaan Islam menekankan pada kemampuan mengambil ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, ipteks dan lain-lain untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.
Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu mata pelajaran PAI yang menelaah tentang asal-usul, perkembangan, peranan kebudayaan/peradaban Islam dan para tokoh yang berprestasi dalam sejarah Islam di masa lampau, mulai dari sejarah masyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan kerasulan Nabi Muhammad SAW, sampai masa Khulafaurrasyidin. Secara substansial mata pelajaran Sejarah Kebudayan Islam memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati Sejarah Kebudayaan Islam, yang mengandung nilai-nilai kearifan yang dapat digunakan untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak dan kepribadian peserta didik.Penyusunan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Ibtidaiyah ini dilakukan dengan cara mempertimbangkan dan me-review Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, terutama pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam aspek Tarikh & Kebudayaan Islam untuk SD/MI, serta memperhatikan Surat Edaran Dirjen Pendidikan Islam Nomor: DJ.II.1/PP.00/ED/681/2006 , tanggal 1 Agustus 2006, Tentang Pelaksanaan Standar Isi, yang intinya bahwa Madrasah dapat meningkatkan kompetensi lulusan dan mengembangkan kurikulum dengan standar yang lebih tinggi.
B. Tujuan
Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MI bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan-kemampuan sebagai berikut:
1. Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai dan norma-norma Islam yang telah dibangun oleh Rasulullah saw dalam rangka mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.
2. Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu dan tempat yang merupakan sebuah proses dari masa lampau, masa kini, dan masa depan
3. Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah.
4. Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap peninggalan sejarah Islam sebagai bukti peradaban umat Islam di masa lampau.
5. Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mengambil ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani tokoh-tokoh berprestasi, dan mengaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, ipteks dan lain-lain untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Sejarah Kebudayan Islam di Madrasah Ibtidaiyah meliputi :
1. Sejarah masyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan kerasulan Nabi Muhammad Saw.
2. Dakwah Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya, yang meliputi kegigihan dan ketabahannya dalam berdakwah, kepribadian Nabi Muhammad Saw, hijrah Nabi Muhammad Saw ke Thoif, peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw.
3. Peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw ke Yatsrib, keperwiraan Nabi Muhammad Saw, peristiwa Fathul Mekah, dan peristiwa akhir hayat Rasulullah Saw .
4. Peristiwa-peristiwa pada masa Khulafaurrasyidin
5. Sejarah perjuangan tokoh agama Islam di daerah masing-masing.
D. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
Mengenal, mengidentifikasi, meneladani, dan mengambil ibrah dari sejarah Arab pra Islam, sejarah Rasulullah Saw, Khulafaurrasyidin, serta perjuangan tokoh-tokoh agama Islam di daerah masing-masing.
E. Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) :
KELAS III SEMESTER 1
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
1. Mengenal sejarah masyarakat Arab pra Islam | 1.1 Menceritakan kondisi alam, sosial dan perekonomian masyarakat Arab pra Islam 1.2 Menjelaskan keadaan adat-istiadat dan kepercayaan masyarakat Arab pra Islam 1.3Mengambil ibrah dari sejarah masyarakat Arab Pra Islam |
KELAS III SEMESTER 2
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
2. Mengenal sejarah kelahiran Nabi Muhammad Saw | 2.1 Menceritakan kejadian luar biasa yang mengiringi lahirnya Nabi Muhammad Saw 2.2 Menceritakan sejarah kelahiran dan silsilah Nabi Muhammad Saw 2.4Mengambil ibrah dari kenabian dan kerasulan Muhammad Saw. |
3. Mengenal peristiwa kerasulan Muhammad Saw | 3.1. Mendeskripsikan peristiwa kerasulan Muhammad Saw. 3.2 Mengambil ibrah dari peristiwa kerasulan Muhammad Saw. |
KELAS IV SEMESTER 1
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
1. Mengenal dakwah Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya. | Kompetensi Dasar 1.1 Menjelaskan dakwah Nabi Muhammad Saw beserta para sahabatnya 1.2 Menunjukkan contoh ketabahan Nabi Muhammad Saw beserta para sahabatnya dalam berdakwah 1.3 Meneladani ketabahan Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya dalam Berdakwah |
2. Mengenal kepribadian Nabi Muhammad Saw | 2.1 Mengidentifikasi ciri-ciri kepribadian Nabi Muhammad Saw sebagai rahmat bagi seluruh alam 2.2 Menunjukkan contoh perilaku yang meneladani kepribadian Nabi Muhammad Saw sebagai rahmat bagi seluruh alam 2.3 Meneladani kepribadian Nabi Muhammad Saw sebagai rahmat bagi seluruh alam |
KELAS IV SEMESTER 2
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
3. Memahami hijrah Nabi Muhammad Saw ke Thaif | 3.1 Mengidentifikasi sebab-sebab Nabi Muhammad Saw hijrah ke Thaif 3.2 Menceritakan peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw ke Thaif 3.3 Meneladani kesabaran Nabi Muhammad Saw dalam peristiwa hijrah ke Thoif |
4. Memahami peristiwa Isra4 Mi’raj Nabi Muhammad Saw. | 4.1 Mendeskripsikan peristiwa Isra’-Mi’raj Nabi Muhammad Saw 4.2 Mengambil hikmah dari peristiwa Isra’-Mi’raj Nabi Muhammad Saw |
KELAS V SEMESTER 1
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
1. Mengenal peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw ke Yatsrib | 1.1 Mengidentifikasi sebab-sebab hijrah Nabi Muhammad Saw ke Yatsrib 1.2Menceritakan peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw ke Yatsrib 1.3 Mengambil hikmah dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw ke Yatsrib |
2. Memahami keperwiraan Nabi Muhammad Saw. | 2.1 Mendeskripsikan upaya yang dilakukan Nabi Muhammad Saw dalam membina masyarakat Madinah (sosial, ekonomi, agama dan pertahanan) 2.2 Meneladani keperwiraan Nabi Muhammad Saw dalam membina masyarakat Madinah |
KELAS V SEMESTER 2
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
3. Mengenal peristiwa Fathul Mekah | 3.1 Mengidentifikasi sebab-sebab terjadinya Fathul Mekah 3.2 Menceritakan kronologi peristiwa Fathul Mekah 3.3 Mengambil ibrah dari peristiwa Fathul Mekah |
4. Mengidentifikasi peristiwa akhir hayat Rasulullah Saw | 4.1 Menceritakan peristiwa-peristiwa di akhir hayat Rasulullah Saw 4.2 Mengambil hikmah dari peristiwa akhir hayat Rasulullah Saw |
KELAS VI SEMESTER 1
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
1. Mengenal sejarah khalifah Abu Bakar as-Shiddiq | 1.1 Menjelaskan arti dan tugas khulafaurrasyidin 1.2 Menceritakan silsilah, kepribadian Abu Bakar as-Shiddiq dan perjuangannya dalam dakwah Islam. 1.3 Menunjukkan contoh-contoh nilai-nilai positif dari kholifah Abu Bakar as-Shiddiq. |
2. Mengenal sejarah khalifah Umar bin Khottob | 2.1 Menceritakan silsilah, kepribadian Umar bin Khottob dan perjuangannya dalam dakwah Islam. 2.2 Menunjukkan contoh-contoh nilai-nilai positif dari kholifah Umar bin Khottob. 2.3 Meneladani nilai-nilai positif dari kekholifahan Umar bin Khottob |
3. Mengenal sejarah khalifah Utsman bin Affan | 3.1 Menceritakan silsilah, kepribadian Utsman bin Affan dan perjuangannya dalam dakwah Islam. 3.2 Menunjukkan contoh-contoh nilai-nilai positif dari kholifah Utsman bin Affan. 3.3 Meneladani nilai-nilai positif dari kekholifahan Utsman bin Affan |
KELAS VI SEMESTER 2
Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar |
4. Mengenal sejarah khalifah Ali bin Abi Tholib | 4.1 Menceritakan silsilah, kepribadian, dan perjuangan kholifah Ali bin Abi Tholib 4.2 Menunjukkan contoh-contoh nilai-nilai positif dari kekholifahan Ali bin Abi Tholib 4.3 Meneladani nilai-nilai positif dari kekholifahan Ali bin Abi Tholib |
5. Mengenal sejarah perjuangan tokoh agama Islam di daerah masing- masing. | 5.1 Mengidentifikasi tokoh-tokoh agama Islam di daerah masing-masing 5.2 Menceritakan sejarah perjuangan tokoh agama Islam di daerah masing-masing 5.3 Meneladani perjuangan tokoh agama Islam di daerah masing-masing |
F. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
Mengetahui Kepala Madrasah ........................................... NIP. | .............. , ............................... Guru bidang studi SKI .......................................... NIP. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar